Lulusanakuntansi memiliki peluang besar untuk bekerja sebagai pegawai bank atau perkantoran. Akuntansi adalah ilmu yang mempelajari tentang pengelolaan data hingga pengolahan data menjadi laporan keuangan. Lulusan akuntansi banyak bekerja di bank maupun perusahaan. Profesi lulusan akuntansi contohnya adalah admin kredit, auditor, dan lain-lain.
. Perbankan adalah salah satu bidang pekerjaan yang paling banyak diminati di Indonesia. Bekerja di bidang ini lebih banyak diminati karena kamu bisa mendapatkan gaji dan tunjangan yang besar jika menjadi salah satu karyawan di sana. Nah, bagi kamu yang berencana atau memiliki mimpi untuk bekerja di bidang perbankan ini, entah itu Branch Office / kantor cabang atau Head Office, kamu harus tahu terlebih dahulu jurusan yang bisa kerja di bank sehingga lebih mudah bagi kamu untuk melancarkan rencana kamu di masa depan. Jurusan yang Bisa Kerja di Bank Cocok untuk Kalian Pilih Berikut ini adalah beberapa jurus kuliah dimana kamu memiliki karier yang cukup menjanjikan di dunia perbankan. Jurusan yang Bisa Kerja di Bank Manajemen Jurusan pertama yang akan kami rekomendasikan jika kamu ingin bekerja di bidang perbankan adalah manajemen. Jurusan manajemen memang merupakan sebuah jurusan yang identik dengan efektivitas. Hal inilah yang menyebabkan jurusan ini sangat mudah diterima di bidang perbankan. Akan tetapi, selain memiliki fokus ilmu untuk mengefektifkan suatu sistem, jurusan ini juga memiliki banyak sub topik pembelajaran termasuk manajemen keuangan. Hal inilah yang membuat jurusan manajemen menjadi lebih mudah untuk masuk ke dunia perbankan. Selain lebih mudah masuk ke bidang perbankan, jurusan manajemen juga kami rekomendasikan karena saat ini sudah ada banyak sekali universitas di Indonesia yang membuka jurusan tersebut. Akan tetapi perlu kamu tahu, bahwa jurusan ini cukup banyak peminatnya. Hal ini disebabkan karena selain banyak diterima di dunia perbankan, jurusan ini juga dibutuhkan pada bidang-bidang yang lain. Banyaknya bidang yang membutuhkan jurusan ini membuka peluang kerja besar untuk jurusan ini, akan tetapi sekaligus juga membuat kamu harus bersaing secara ketat jika ingin masuk ke jurusan ini. Keuangan Jurusan kedua yang akan kami rekomendasikan sebagai batu lompatan untuk masuk ke dunia perbankan adalah jurusan keuangan. Mislanya Investment Banking, Keuangan Pemerintah, Keuangan Perusahaan, Keuangan Pribadi, Keuangan Internasional, Manajemen Resiko, Matematika Keuangan. Sudah jelas bukan bahwa setiap perbankan akan berhubungan dengan uang. Hal inilah yang menyebabkan jurusan keuangan tentu saja akan lebih mudah masuk di bidang perbankan. Meskipun sangat dibutuhkan dalam bidang perbankan, akan tetapi jurusan keuangan juga memiliki peluang kerja yang besar di bidang lainnya. Hal ini disebabkan karena setiap aspek kehidupan saat ini menggunakan ukuran uang dalam aktivitas dan kegiatannya. Oleh karena itu tidak ada salahnya untuk mengambil jurusan keuangan bukan? Dan lagi, jurusan keuangan merupakan jurusan yang belajar pada lingkup kecil. Ini membuat jurusan ini belajar pada lingkup yang lebih dalam dan lebih spesifik. Jurusan keuangan sering dicari oleh bidang perbankan karena skill dan kemampuan teoritis yang dimilikinya benar-benar dibutuhkan pada bidang tersebut. Hukum Jurusan yang bisa kerja di bank selanjutnya akan kami bahas adalah jurusan hukum. Jurusan hukum merupakan jurusan yang belajar mengenai hal-hal yang berbau hukum. Lalu apa hubungan jurusan hukum dengan bidang keuangan? Jurusan hukum juga bisa menjadi salah satu jurusan terbaik untuk dipelajari, jika kamu ingin masuk ke bidang perbankan. Hal yang berhubungan dengan uang memang sangat sensitif sehingga nasehat hukum akan selalu dibutuhkan dalam dunia perbankan. Psikologi Jurusan lain yang lebih mudah mendapatkan salah satu posisi di bidang perbankan adalah jurusan psikologi. Jurusan ini sesungguhnya memiliki peluang di banyak bidang. Hal ini disebabkan karena saat ini hampir semua perusahaan ini memiliki manajemen karyawan dan ingin memperlakukan karyawannya dengan baik. Hal inilah yang menyebabkan setiap perusahaan pasti membutuhkan tenaga dengan latar belakang pendidikan psikologi. Biasanya, mereka yang memiliki latar belakang pendidikan psikologi akan ditempatkan di posisi HRD. Selain bertugas untuk menyeleksi pegawai berdasarkan skill, pihak HRD juga perlu melihat bagaimana kondisi psikis dari seorang calon pegawai sehingga lebih mudah dalam mengarahkannya. Jurusan yang Bisa Kerja di Bank Statistika Bagi kamu yang suka dan memiliki kemampuan analisis yang baik, serta ingin bergabung dengan bidang perbankan salah satu jurusan yang bisa kamu gunakan adalah jurusan statistika. Jurusan statistika merupakan salah satu jurusan yang bertugas untuk melakukan analisis terhadap data. Mengapa jurusan analisis statistika ini masuk ke dalam salah satu jurusan yang bisa kerja di bank? Hal ini disebabkan karena dalam aktivitasnya, sebuah bank akan membutuhkan banyak kegiatan analisis. Salah satu kegiatan analisis yang paling banyak dilakukan adalah analisis persetujuan pinjaman. Hal ini menyebabkan bidang statistika sangat cocok dan banyak dipilih oleh perusahaan-perusahaan dalam hal perbankan. Ekonomi syariah Jika kamu ingin bekerja di bidang perbankan tapi ingin tetap memperhatikan syariat agama, salah satu cara terbaik yang bisa kamu lakukan adalah dengan mengambil jurusan ekonomi syariah. Jurusan ekonomi syariah merupakan jurusan yang di dalamnya kamu akan belajar mengenai kegiatan-kegiatan ekonomi yang sesuai dengan hukum Islam. Saat ini universitas yang membuka jurusan ekonomi syariah ini sangat banyak, oleh karena itu kamu tidak perlu khawatir jika ingin belajar lebih dalam mengenai kegiatan ekonomi yang sesuai dengan syariat. Selain belajar di jurusan ekonomi syariah, kamu juga bisa bekerja di Bank syariah yang saat ini jaringannya sudah sangat besar. Administrasi perkantoran Pilihan jurusan lain yang dapat membantu kamu masuk ke bidang pekerjaan perbankan adalah administrasi perkantoran. Jurusan Administrasi Perkantoran adalah jurusan yang dapat membantu kamu menjadi seorang ahli dalam hal administrasi. Bagi kamu yang memiliki ketelitian tingkat tinggi, jurusan ini bisa jadi salah satu pilihan jurusan yang paling tepat. Karena kamu bisa jadi ahli dalam melakukan pengelolaan data-data administrasi yang dibutuhkan oleh pihak bank. Perbankan Jurusan perbankan merupakan salah satu jurusan yang sangat cocok untuk kamu yang ingin menjadi pegawai bank. Jurusan ini adalah salah satu jurusan yang paling direkomendasikan karena tentunya akan mendapatkan nilai tersendiri di bank yang ingin kamu daftari. Sebenarnya, jurusan yang bisa kerja di bank ini cukup mudah ditemukan. Jika kamu sendiri sedang kesulitan untuk menemukan jurusan perbankan mana yang paling cocok untuk kamu, kamu mungkin bisa mencari beberapa rekomendasi sekolah perbankan yang menarik di luar negeri. Di luar negeri, ada banyak juga sekolah perbankan yang banyak menghasilkan lulusan yang sukses dan dibutuhkan di pasaran. Oleh karena itu jangan ragu untuk mengambil jurusan ini, karena selain bisa bekerja di Indonesia kamu juga bisa bekerja di bank-bank luar negeri yang lebih mentereng. Teknik informatika Jurusan lain yang tidak kalah menarik perhatian perusahaan-perusahaan perbankan adalah jurusan Teknik Informatika. Jurusan Teknik Informatika merupakan jurusan yang banyak diminati oleh perusahaan-perusahaan masa kini. Hal ini disebabkan karena anak-anak yang berasal dari Teknik Informatika cenderung dianggap lebih menguasai teknologi yang saat ini sedang berkembang pesat. Sebagai anak teknologi informatika, biasanya kamu akan bertanggung jawab mengenai pembangunan aplikasi dan juga produk-produk digital yang saat ini sedang santer senternya dibuat oleh bank-bank nasional. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan kamu juga bisa masuk ke bagian back office yang tidak berhubungan dengan teknologi sama sekali lho! Hanya saja ketika kamu akan mendaftar ke jurusan Teknik Informatika, salah satu modal yang wajib kamu miliki adalah kemampuan berpikir analitis dan logis. Kamu akan diminta untuk belajar dan bekerja secara sistematis. Hal ini jugalah yang menjadi salah satu alasan mengapa Teknik Informatika cukup banyak dibutuhkan dalam bidang perbankan. Jurusan yang Bisa Kerja di Bank Ilmu ekonomi Jurusan yang tidak kalah penting dan wajib kami rekomendasikan untuk kamu yang ingin bekerja di bidang perbankan adalah jurusan ilmu ekonomi. Jurusan ilmu ekonomi akan sangat dibutuhkan untuk melakukan analisis pasar. Jurusan ini biasanya akan bertugas untuk membangun produk mana yang sesuai dan menguntungkan bagi perusahaan serta melakukan analisis terhadap kondisi politik dalam negeri dan luar negeri. Jurusan akuntansi Jurusan terakhir yang akan kami rekomendasikan jika kamu ingin lebih mudah masuk ke perusahaan perbankan adalah jurusan akuntansi. Tentu saja tidak perlu ditanyakan lagi bukan mengapa jurusan ini sangat kami rekomendasikan bukan? Tentunya jurusan akuntansi memang sangat berhubungan dengan keuangan dan juga perbankan. Hal inilah yang menyebabkan tenaga mereka tak dihargai pada bidang keuangan seperti bidang perbankan ini. Sesungguhnya, ada banyak sekali jurusan yang memungkinkan kamu untuk bekerja di dunia perbankan. Artinya bukan hanya 11 jurusan yang bisa kerja di bank yang bisa bekerja di bank ya! Apakah Lulusan SMK Bisa Kerja di Bank ? Bisa. Tapi status magang/kontrak 1-2 tahun dan sulit untuk dijadikan karyawan tetap. Bank bakti BCA, kriya mandiri, bina BNI misalnya, tiap tahun selalu ada lowongan untuk magang sebagai FL / CS. Apakah Lulusan Selain yang Disebutkan Diatas, Bisa Bekerja di Bank ? Bisa. Bank biasanya menerima sarjana fresh graduate dari semua jurusan untuk program Management Trainee nya. Biasanya, lulusan-lulusan eksakta seperti Teknik, MIPA, dan Statistik akan diarahkan untuk menjadi Credit Analyst. Sedangkan jurusan lainnya ditempatkan pada divisi marketing. Bagaimana Rasanya Bekerja di Bank ? Pada awalnya, bekerja di bank itu rasanya bangga. Bayangkan ketika anda bekerja dengan pakaian rapi, di dalam ruangan ber AC, gajian tidak pernah telat, ada THR, ada berbagai cuti yang bisa diambil, punya berbagai fasilitas kesehatan dan dihargai orang khususnya nasabah bank. Namun industri perbankan merupakan industri yang berkaitan dengan kepercayaan masyarakat dan uang. Akibatnya, banyak aturan main yang harus dipatuhi. Jadi ada SOP untuk semua kegiatan operasional kerja. Segalaa jenis fraud pelanggaran SOP bisa dikenai sanksi, mutasi, downjob/turun jabatan, pemecatan bahkan penjara. Di sini, beban pekerjaan di bank mulai terasa. Untuk karyawan marketing, ada target yg harus dicapai. Kalau berhasil, ada bonus yg menunggu. Tapi kalau tidak, akan ada surat reminder agar anda meningkatkan kinerja supaya target bisa tercapai. Tekanan kerja karyawan marketing disebabkan mereka harus berhadapan dengan banyak pihak. Atasan, bagian operasional, nasabah, internal audit, audit OJK, dan bagian terkait lainnya. Kalau anda orangnya well organized, senang akan tantangan, silakan. Yang pasti, anda harus siap2 dengan regulasi yang harus dihadapi. Apakah Bekerja di Bank Gajinya Stabil ? Kalau gaji sih memang stabil dan cenderung naik tiap tahunnya mengikuti inflasi, beda cerita kalo total penghasilan. Khususnya di divisi sales selalu ada yang namanya target dan insentif yang bisa jadi penambah penghasilan, dan kadang jauh lebih besar daripada gaji kita, bisa 5-20 kali dari gaji sebulan untuk staff marketing yang sangat berprestasi. Banyak lagi jurusan-jurusan lain yang bisa kamu setuju jika ingin bekerja di bagian perbankan. Tapi jika kamu ingin peluang yang lebih besar, akan lebih baik jika kamu mempersiapkan diri untuk menempuh jurusan pendidikan sesuai dengan yang sudah kami bahas sebelumnya SaptoAfr An engineer who loves to write about education, lifestyle, tech stuff and popular sciences. CP Tweet FB IG
Prospek Kerja Lulusan Akuntansi – Hingga kini jurusan Akuntansi masih menjadi salah satu jurusan kuliah yang paling diminati oleh para calon mahasiswa baru. Jurusan ini sendiri kemudian mempelajari seni penggolongan, pencatatan, dan pengikhtisaran dalam suatu ukuran moneter. Akuntansi sebagai cabang ilmu yang banyak dibutuhkan di dunia bisnis. Tak heran jika kemudian ada banyak perusahaan yang menerima lulusannya untuk membantu pengelolaan keuangan. Ingin berkuliah di Jurusan ini? Berikut beberapa prospek kerja menjanjikan yang menanti para lulusannya. Apa sajakah itu? Check these out! Jurusan Akuntansi sangat cocok untukmu yang memiliki ketertarikan pada dunia keuangan serta ingin menyelami dunia bisnis secara lebih mendalam kamu akan mempelajari berbagai transaksi didalamnya. Berkuliah di Jurusan ini juga akan mempelajari berbagai hal terkait laporan keuangan. Pada masa awal perkuliahannya, kamu akan diajak mempelajari pengantar Akuntansi atau Financial Accounting yang berisi berbagai dasar ilmu Akuntansi serta pemahamannya secara lebih lanjut. Memasuki tahun kedua, kamu akan diajak mempelajari Akuntansi keuangan menengah atau intermediate Accounting yang berisikan pengembangan pemahaman dasar Akuntansi menuju bidang keilmuan yang lebih kompleks lagi. Misalnya saja pada transaksi bonds atau obligasi serta bagaimana caranya menghitung modal saham secara lebih detail. Selanjutnya, meamasuki tahun ketiga kamu akan mempelajari Akuntasi keuangan lanjutan Advance Accounting yang mempelajari penyusunan laporan keuangan pada suatu perusahaan, Grameds. Berikut ini beberapa prospek kerja untuk lulusan Akuntansi yang dapat menjadi pilihanmu Karir di bidang akuntansi sendiri menjanjikan pemasukan yang cukup menjanjikan. Tak hanya itu peningkatan karirnyapun terjamin. Menurut data statistik dari Biro Tenaga Kerja Amerika, rata-rata pemasukan seorang Akuntan dapat mencapai hingga $65,940 per tahun. Meski jumlah ini dapat sangat bervariasi, tergantung lokasi, bidang, jam kerja, pengalaman kerja serta berbagai faktor lainnya. Biro Tenaga Kerja Amerika juga melaporkan 10% dari akuntan digaji hampir $116,000 per tahunnya. Para akuntan memiliki jam kerja lebih panjang dibanding profesi lain, namun berbanding lurus dengan bayarannya yang lebih tinggi. Sehingga tidak heran jika Jurusan ini kemudian menjadi salah satu jurusan terpopuler di Indonesia. Selain itu hampir setiap sektor membutuhkan staf di bidang Akuntansi, Prospek pekerjaanya sendiri dimulai dari menjadi Akuntan, baik itu Akuntan Sektor Publik Akuntan Pemerintahan, Internal Auditor, Akuntan Publik AP, Administrator Perpajakan, Auditor Pajak, Staff Akuntansi Perbankan, Auditor Badan Pengawas Keuangan BPK, Konsultan Keuangan, Tenaga Pengajar, baik di lingkungan Perguruan Tinggi Dosen maupun Guru, Wirausaha. Prospek Kerja Lulusan Akuntansi1. Akuntan Publik2. Manajer Akuntansi3. Account Officer4. Financial Analyst5. Internal Auditor6. Assistant ControllerKategori Ilmu Berkaitan AkuntansiMateri Akuntansi 1. Akuntan Publik Seorang Akuntan Publik dapat bekerja diperusahaan atau secara individual. Tugasnya diantaranya mulai dari menyiapkan dan menganalisa bebagai laporan dan dokumen keuangan. Profesi ini juga harus memahami dengan baik suatu regulasi perpajakan dengan baik, serta terus mengikuti perkembangan terbaru dari regulasi perpajakan. Petugas Akuntansi Profesi ini sendiri diantaranya memperbaharui dokumen keuangan dan pencatatan data. Mereka tidak menganalisa data seperti akuntan, tapi hanya menyediakan data. Profesi ini juga dapat bekerja di berbagai macam industri. Pekerjaan di bidang ini juga memanfaatkan komputer dan teknologi. Biasanya tidak diperlukan kualifikasi khusus untuk dapat diterima bekerja di profesi ini. Indonesia sendiri telah memiliki beragam standar akuntansi yang digunakan di berbagai entitas organisasi dan usaha. Namun Standar utama akuntansi di Tanah Air sendiri adalah IFRS International Financing Reporting Standards yang telah digunakan juga pada skala global. Indonesia sebagai anggota IFAC International Federation of Accountants juga menjadi salah satu faktor mengapa IFRS digunakan sebagai standar akuntansi di Indonesia. Tugas Akuntan diantaranya Menyusun laporan keuangan dari perusahaan secara integral, sehingga dapat digunakan oleh pihak internal maupun pihak external perusahaan dalam pengambilan keputusan Menjamin pertanggungjawaban sumber, mengimplementasikan suatu sistem pelaporan yang disesuaikan dengan pusat-pusat pertanggungjawaban dalam suatu organisasi sehingga sistem pelaporan tersebut dapat memberikan kontribusi kepada efektifitas penggunaan sumber daya dan pengukuran prestasi manajemen Pelaporan eksternal, ikut berpartisipasi dalam proses mengembangkan prinsip-prisip akuntansi yang mendasari pelaporan eksternal. Membuat laporan keuangan yang sesuai dengan karakteristik kualitatif laporan keuangan IAI, 2004 yaitu dapat dipahami, relevan materialistis, keandalan, dan dapat dibandingkan, kendala informasi yang relevan dan handal, serta penyajian yang wajar Perencanaan, menyusun dan berpartisipasi dalam mengembangkan sistem perencanaan, menyusun sasaran-sasaran yang diharapkan, dan memilih cara-cara yang tepat untuk memonitor arah kemajuan dalam pencapaian sasaran. Pengevaluasian, mempertimbangkan implikasi-implikasi historical dan kejadian-kejadian yang diharapkan, serta membantu memilih cara terbaik untuk bertindak Pengendalian, menjamin integritas informasi finansial yang berhubungan dengan aktivitas organisasi dan sumber-sumbernya, memonitor dan mengukur prestasi, dan mengadakan tindakan koreksi yang diperlukan untuk mengembalikan kegiatan pada cara-cara yang diharapkan Bagi Grameds yang tertarik pada profesi akuntan publik ini, buku Memahami Pekerjaan Akuntan Publik Di Pasar Modal dapat digunakan untuk lebih memahami apa yang sebenarnya dilakukan sebagai seorang akuntan publik di dunia kerja. 2. Manajer Akuntansi Manajer Akuntansi bertugas mengelola dan mengawasi departemen akuntansi serta semua bidang pelaporan keuangan. Ia kemudian bertugas memelihara prinsip akuntansi dan mengembangkan berbagai praktik terbaik, serta sistem untuk menganalisis, mengumpulkan, dan melaporkan informasi. Seorang Manajer Akuntansi juga harus dapat memiliki pemahaman yang kuat mengenai beragam Prinsip Akuntansi yang diterima Secara Umum GAAP. Manajer akuntansi juga akan memberi saran tentang pelaporan keuangan, anggaran, strategi keuangan, dan perkiraan. Pelajari berbagai tips dan rahasia dibalik akuntansi khususnya bagi para manajer non-akuntansi melalui buku Akuntansi & Rahasia Di Baliknya untuk Para Manajer Non Akuntansi. Ia juga bertanggung jawab mengelola tim akuntansi, menyiapkan buku besar, membantu mengaudit, dan mendukung manajer lintas tim dengan prosedur keuangan. Tanggung jawab profesi ini sendiri diantaranya Manajer Akuntansi bertugas Menetapkan proyek dan staf langsung pada suatu proyek untuk memastikan kepatuhan dan akurasi Manajer Akuntansi bertugas Memenuhi tujuan akuntansi keuangan Manajer Akuntansi bertugas Membuat dan memelihara berbagai catatan fiskal dengan tujuan mendokumentasikan transaksi Manajer Akuntansi bertugas dalam persiapan anggaran, mengawasi laporan anggaran, serta analisis anggaran Mendokumentasikan informasi keuangan yang sifatnya rumit untuk para eksekutif dan manajer Mengawasi dan mengelola berbagai operasi harian pada departemen akuntansi Proses bulan dan proses akhir tahun, hutang iutang, penggajian dan utilitas, perbendaharaan, penganggaran, peramalan kas, penerimaan kas, buku besar, rekonsiliasi aset modal, rekonsiliasi laporan rekening kepercayaan, analisis varians pendapatan dan pengeluaran, cek berjalan, aktivitas aset tetap , aktivitas hutang dan lain-lain Manajer Akuntansi akanmenganalisis data akuntansi, memantau dan menghasilkan laporan atau laporan keuangan Menetapkan serta menegakkan metode, kebijakan, dan prinsip akuntansi yang tepat Mengkoordinasikan dan menyelesaikan audit secara tahunan Memperbaiki prosedur dan sistem serta memulai berbagai tindakan korektif Memberikan saran tentang manajemen dan prosedur keuangan serta pengembangan berbagai kebijakan Mengawasi laporan keuangan untuk pajak, badan pengatur, pemegang saham, dan kelompok keuangan lainnya terkait keuangan perusahaan Sebelum Lanjut membaca, Gramedia punya beberapa buku digital untuk para pencari kerja nih. “Buku ini menuntun siapa pun yang akan memasuki kantor sebagai rumah baru tempat ia bekerja kelak, hidup di dalamnya, dan berperilaku seperti layaknya rumah sendiri. Kesuksesan awal sesungguhnya sudah dalam genggaman Anda ketika Anda memiliki dan mempelajari buku ini sebagai KUNCI RAHASIA untuk diterima bekerja!” Buku ini tidak diperuntukkan bagi mereka yang berjiwa lemah, berpikiran kerdil tanpa tujuan yang jelas, mudah mengeluh, dan hanya mencari jalan termudah untuk meraih kesuksesan. Buku ini dibuat khusus bagi mereka yang sangat merindukan kesuksesan yang besar dengan bekerja keras dan bekerja ikhlas. 3. Account Officer Account Officer AO, tugasnya adalah memasarkan produk – produk perusahaan kepada para calon nasabah yang dianggap potensial kemudian monitoring pembiayaan yang diberikan agar nasabah yang bersangkutan kemudian memenuhi kewajibannya terhadap perusahaan, Account Officer juga bertanggung jawab menjalin hubungan baik terhadap para nasabah dimana ia berperan sebagai petugas, ataupun orang yang menangani berbagai permasalahan yang tengah dihadapi nasabah. Jika diartikan secara harfiah, Account Officer adalah seseorang yang kesehariannya mengurus berbagai hal yang bersangkutan dengan klien. Dikarenakan pentingnya posisi klien bagi dunia perbankan dan finansial, berikut ini beberapa diantara tugas seorang account officer Melakukan berbagai Pengenalan Produk Terhadap Nasabah, Klien, ataupun Konsumen Melakukan Follow Up terhadap Klien Nasabah, Setiap nasabah juga wajib diperkenalkan terhadap berbagai produk perbankan yang bersangkutan Memastikan konsumen, ataupun nasabah, dan juga klien mengerti dengan baik produk yang diperkenalkan. Menjaga kredibilitas dan nama perusahaan dengan baik Melakukan analisis terhadap debitur-debitur yang dianggap potensial serta memberikan berbagai penawaran secara continue Mengukur tingkat resiko, Menganalisa anggunan atau jaminan debitur, Mengetahui riwayat usaha debitur dan Melakukan history debitur dengan BI Ceking Mengelola Kredit Nasabah AO, juga harus bisa mengelola kredit dari nasabah itu sendiri. Artinya AO memonitoring kredit nasabah apakah bisa melakukan kredit kembali atau tidak. Agar pembiayaan dari bank ke nasabah tetap lancar dan tidak macet Membuat Laporan, Setiap bulan ada laporan yang harus dibuat oleh AO untuk pertanggungjawaban kerja selama 1 bulan penuh. Adapun laporannya mengenai analisa nasabah, penambahan nasabah baru, penambahan calon nasabah dan lain lainnya terkait masalah perbankan antara bank dan nasabah. Di Indonesia sendiri, account officer juga dapat ditemukan di dalam bank Syariah. Sangat penting untuk profesi ini untuk memahami dan memahamkan konsep filosofis serta operasional teknis pembiayaan dari analisis hingga penyelesaiannya yang dibahas secara lengkap pada buku The Way of Syariah Panduan Menjadi Account Officer Bank Syariah. 4. Financial Analyst Financial Analyst bertugas menilai stabilitas, profitabilitas suatu usaha, sub usaha atapun proyek. Analisis keuangan menyajikan sebuah laporan dalam bentuk rasio kepada pimpinan suatu usaha sebagai acuan untuk mengambil kebijakan perusahaan. Berdasarkan hasil analisis ini maka manajemen dapat memutuskan melanjutkan atau tidak melanjutkan operasional suatu usaha atau bagian dari suatu usaha. Selain itu Financial Analyst juga melakukan pembuatan atau pembelian bahan baku dalam proses produksi, Melakukan pembelian atau menyewa mesin-mesin produksi, Melakukan negosiasi untuk memperoleh pinjaman bank guna meningkatkan modal kerja perseroan, serta berbagai keputusan lainnya yang memungkinkan manajemen melakukan pilihan yang tepat terhadap berbagai alternatif yang ada dalam mengelola perusahaan. 5Seorang Financial Analyst juga akan mempelajari investasi kinerja seperti saham, obligasi, komoditas, dan lainnya untuk memberikan panduan kepada bisnis dan individu yang membuat keputusan investasi. Mereka dapat memberi saran kepada perusahaan mengenai keputusan strategi keuangan, seperti struktur ideal perusahaan. Seorang Financial Analyst bertanggung jawab atas perencanaan dan analisis keuangan suatu perusahaan, yang memungkinkan organisasi untuk membuat keputusan komersial yang terinformasi dengan baik. Tanggung Jawab Profesi ini diantaranya Menyusun financial report yang meliputi collecting, formatting, analisa dan rekomendasi solusi, Grameds Membuat cash flow projection dan prediksi profit perusahaan pada jangka pendek, jangka menengah hingga jangka panjang Merekomendasikan financial action melalui hasil assessment parameter financial guna alignment terhadap company goals Membangun financial database meliputi collecting data dan sourcenya, verifikasi dan validasi, hingga proses back up datanya Merekomendasikan struktur keuangan yang harus dimaintain berdasarkan analisa pola finansial perusahaan Memberikan laporan kondisi keuangan perusahaan melalui serangkaian analisa finansial Mengevaluasi planning dan budget yg telah dibuat, dengan mengidentifikasi outcomes yang sudah diperoleh dan potensi return ke depannya Mengamati dasar ekonomi, industri, dan perkembangan perusahaan dengan menganalisis informasi dari publikasi dan layanan keuangan, perusahaan perbankan investasi, lembaga pemerintahan, publikasi dagang, sumber perusahaan, atau wawancara pribadi Menganalisa kondisi likuiditas perusahaan. 5. Internal Auditor Perusahaan di bidang apapun pasti membutuhkan peran internal auditor yang bertugas untuk memastikan hasil laporan keuangan perusahaan sesuai dengan aslinya. Internal auditor juga harus memastikan seluruh manajemen telah melakukan usaha secara efisien dan tidak terjadi penyimpangan. Oleh sebab itu, fungsi internal auditor harus benar-benar terjaga di dalam sebuah perusahaan sehingga adanya sebuah sistem pengendalian yang digunakan untuk menjaga terjadinya penyimpangan yang lebih lengkap dibahas pada buku Sistem Pengendalian Mutu Auditor Internal. Profesi internal auditor membutuhkan kejujuran yang tinggi agar tidak terjadi penyimpangan yang dibiarkan begitu saja dalam perusahaan. Tugas Internal Auditor diantaranya Mempersiapkan dan melaksanakan Rencana Kerja Audit Internal Tahunan. Menetapkan frekuensi audit, subyek pemeriksaan dan lingkup audit untuk mencapai tujuan audit. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian internal dan sistem manajemen resiko sesuai dengan kebijakan perusahaan. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan efektivitas di bidang operasional, keuangan, akuntansi, sumber daya manusia dan kegiatan lainnya. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif lainnya berkaitan dengan kegiatan yang sedang diperiksa dalam semua tingkat manajemen yang diperlukan. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikannya kepada Direksi dan Dewan Komisaris. Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan audit internal yang dilakukan. Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan whistle-blower. 6. Assistant Controller Sebagai lulusan akuntansi yang berpengalaman, kamu bisa berkarir menjadi assistant controller bagi suatu perusahaan maupun organisasi. Assistant controller melakukan dukungan kontrol perusahaan dalam semua aktivitas yang berhubungan dengan akuntansi, termasuk akuntansi manajerial, akuntansi lanjutan, dan aktivitas keuangan dalam perusahaan. Sebagai seorang yang berkarir dalam bidang ini, kamu harus mempunyai berbagai keterampilan analitis, komunikasi, organisasi, dan kemampuan teknologi yang kuat. Untuk berkarir di posisi ini, umumnya perlu setidaknya pengalaman lima tahun di bidang akuntansi, atau keuangan, atau pengalaman akuntan publik. Sebagai lulusan dengan sarjana akuntansi kamu bisa di sini, akan tetapi lebih diutamakan bagi pelamar dengan gelar MBA Master Business Administration atau bagi pelamar yang punya sertifikat CPA Certified Public Accountant atau CMA Certified Management Accountant. Secara umum, tugas dan tanggung jawab dari assistant controller antara lain meninjau data keuangan, membantu dalam penerbitan dan penyerahan faktur, mempersiapkan anggarakan tertulis dan laporan berdasarkan kebutuhan pelanggan, membangun sistem pengendalian internal untuk mencegah kesalahan dalam laporan keuangan, menyajikan laporan untuk bulanan, kuartal, dan akhir tahun, serta tugas lainnya. Tugas account controller memiliki tanggung jawab sebagai berikut ; Memastikan proses penagihan dan pembayaran perusahaan terlaksana sebagaimana mestinya Memastikan kalau data data yang ada di sistem akuntansi sudah diupdate dengan baik. Memastikan kalau proses pembukuan dan administrasi akunting lainnya terlaksana dengan baik. Memastikan laporan pajak bulanan dari perusahaan tersedia dan ditandatangani oleh manajer dengan tepat waktu agar tidak menimbulkan denda. Memastikan segala hal yang berkaitan dengan DO, PO, Invoice dan Tax bisa dialokasikan dengan baik. Memastikan segala kepentingan internal perusahaan yang berkaitan dengan divisi akuntansi terlaksana dengan baik Memastikan kalau segala hal yang berkaitan dengan administrasi BPJS TK, BPJS Kesehatan dan Asuransi lainnya terlaksana dengan baik. Memastikan kalau tugas tugas lain yang mungkin dibebankan oleh manajemen kepada anda terlaksana dengan baik. ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien
Sektor perbankan merupakan salah satu sektor menjanjikan dalam aspek gaji maupun sebagai penunjang karir masa depan. Setiap tahun, berbagai bank swasta maupun BUMN membuka banyak lowongan bagi para pekerja. Pasalnya, bank merupakan satu-satunya sektor perusahaan yang umumnya menerima calon pegawai dari semua jurusan perkuliahan. Namun, terdapat 10 jurusan yang kerja di bank paling banyak dan diminati. 10 Jurusan Yang Kerja Di Bank, Paling Diminati dan Banyak Direkrut Menjadi pegawai bank bukan hanya gaji yang menjanjikan, prospek karir lebih bagus juga terjamin. Selain itu, sektor perbankan merupakan sektor perusahaan yang tidak akan pernah mengalami kebangkrutan karena sekarang ini semua orang masih membutuhkannya. Beberapa jurusan perkuliahan yang memiliki pegawai terbanyak di bank patut untuk diketahui oleh calon pencari kerja. Berikut beberapa jurusan yang kerja di bank, mari simak ulasannya 1. Jurusan Perbankan Syariah Jurusan yang satu ini cukup terbilang muda kehadirannya di dalam ruang lingkup universitas di dalam negeri. Permintaan pekerja dari sektor perbankan syariah yang meningkat beberapa dekade di Indonesia membuat jurusan ini menjadi jurusan yang diminati oleh calon mahasiswa dan juga perusahaan sektor bank. Semakin tingginya sektor perbankan syariah, membuat banyak universitas negeri maupun swasta melahirkan banyak lulusan yang siap untuk menjadi calon pekerja bank syariah. Pada dasarnya, program studi pada jurusan ini tidak begitu berbeda dengan jurusan umum. Perbedaan yang paling signifikan adalah digunakannya dasar-dasar hukum Islam di dalam metode pengaplikasiannya. 2. Jurusan Manajemen Jurusan yang kerja di bank dan paling banyak mengeluarkan lulusan adalah jurusan Manajemen. Tidak dapat dipungkiri bahwa jurusan ini menjadi salah satu jurusan yang berpeluang luas untuk bekerja di bank. Fokus utama jurusan Manajemen yang mempelajari tentang analisis dan teknik pengolahan uang, menjadi aspek vital dalam suatu perusahaan perbankan. Bagi para mahasiswa lulusan jurusan Manajemen, ada beberapa posisi strategis di dalam bank yang dapat menjadi informasi. Seperti marketing, manajemen keuangan, manajemen SDM dan lain-lain. Di Indonesia, sudah banyak universitas yang memiliki akreditasi terbaik bagi jurusan manajemen. Hal tersebut juga menjadi pertimbangan banyak perusahaan dalam merekrut calon pegawainya. 3. Jurusan Akuntansi Tidak dapat dipungkiri bahwa lulusan dari jurusan Akuntansi memiliki kesempatan yang lebih mudah bekerja pada perusahaan sektor bank. Hal tersebut dikarenakan kebutuhan akuntansi dalam perusahaan adalah aspek yang sangat vital dalam keberlangsungan perusahaan. Menjadi auditor keuangan perusahaan adalah suatu posisi yang strategis dan jenjang karir terjamin baik di masa depan. Peranan penting pegawai yang berasal dari lulusan jurusan Akuntansi adalah untuk dapat menstabilkan keuangan perusahaan, yang mana hal tersebut menjadi hal yang sensitif dan rentan. Kemampuan auditor yang baik, berpengaruh pada reputasi perusahaan di mata masyarakat. Maka dari itu, perusahaan bank berbondong-bondong membuka lowongan pekerjaan untuk jurusan ini. 4. Jurusan Hubungan Internasional Jurusan Hubungan Internasional atau HI menjadi jurusan yang dapat diterima untuk lulusannya bekerja dalam sektor bank. Biasanya, ruang lingkup program studi HI hanya berkaitan dengan hubungan luar negeri antar negara. Namun, kemampuan mempelajari ekonomi mikro dan makro dalam sudut pandang negara atau perusahaan membuat jurusan ini menjadi diminati oleh perusahaan bank. Tidak hanya kemampuan menganalisis ekonomi mikro dan makro saja. Lulusan jurusan HI juga mampu untuk beradaptasi terhadap pekerjaan-pekerjaan yang diberikan. Seperti halnya studi mengenai keuangan bank dapat direlasikan dengan keadaan keuangan dalam negeri dengan keuangan luar negeri. Maka dari itu, jurusan ini menjadi jurusan strategis untuk lulusannya dapat bekerja di bank. 5. Jurusan Psikologi Kemampuan untuk menganalisis aspek SDM dalam perusahaan bank swasta maupun BUMN, membuat jurusan Psikologi menjadi jurusan paling strategis berikutnya. Salah satu contoh pekerjaan yang paling umum bagi lulusan jurusan ini adalah HRD atau Human Resources Department. Para pekerja dari jurusan Psikologi dapat menjadi jembatan antara perusahaan dan pegawainya. 6. Jurusan Hukum Jurusan yang kerja di bank selanjutnya adalah jurusan Hukum. Perusahaan perbankan tentu tidak terlepas dari aspek legalitas dan perizinan. Maka dari itu, lulusan jurusan Hukum menjadi jurusan strategis dan paling banyak dicari oleh perusahaan perbankan. Keuangan menjadi aspek paling vital dalam perbankan, selain itu pula keuangan menajdi suatu hal yang sensitif dan rentan sehingga nasehat hukum sangat dibutuhkan. 7. Jurusan Komunikasi Jurusan Komunikasi menjadi jurusan yang lulusannya paling banyak bank cari. Hal tersebut berkaitan dengan kemampuan menyampaikan informasi atau pesan secara efektif yang sudah pelajar jurusan ini pelajari. Pada sebuah perusahaan perbankan, divisi teller dan marketing adalah dua aspek yang menjadi ujung tombak yang menentukan reputasi bank. Kemampuan komunikasi yang baik bagi para teller dan marketing sangat perlukan untuk dapat menarik nasabah bank. Jika komunikasi baik, maka kemungkinan bank mendapatkan keuntungan dari nasabah akan meningkat. Maka dari itu, jurusan komunikasi menjadi jurusan yang penting dan lowongan calon pegawai bank selalu ada setiap tahun. 8. Jurusan Ekonomi Syariah Jurusan Ekonomi Syariah pada dasarnya tidak jauh berbeda dengan Jurusan Perbankan Syariah. Jika Ekonomi Syariah mempelajari secara umum mengenai ekonomi keseluruhan secara syariah yang dapat mereka aplikasikan untuk berbagai sektor, maka jurusan Perbankan Syariah lebih spesifik pada perbankan. Jurusan Ekonomi Syariah, menjadi jurusan yang paling banyak peminatnya belakangan ini. Hal tersebut karena banyaknya bank syariah yang mulai bermunculan di Indonesia. Selain itu, banyak masyarakat Indonesia yang berbondong-bondong beralih dari bank konvensional ke bank syariah membuat jurusan ini sangat banyak peminat. Untuk program studi, para mahasiswa jurusan Ekonomi Syariah harus lebih menguasai banyak aspek tentang perekonomian berbasis syariah yang sangat berguna di sektor bank. 9. Jurusan Teknik Informatika Bagi sektor bank, membutuhkan pegawai dari jurusan Teknik Informatika adalah keharusan yang berpengaruh pada kelangsungan reputasi bank di masyarakat. Pembuatan website dan program-program bank menjadi pekerjaan para pegawai lulusan Teknik Informatika. Membuat desain tampilan untuk aplikasi dan produk-produk digital suatu bank juga menjadi tanggung jawab pegawai jurusan Teknik Informatika. Maka dari itu, perusahaan perbankan banyak merekrut para lulusan Teknik Informatika agar dapat memenuhi kebutuhan divisi bank. Tidak hanya peran penting di dalam perusahaan perbankan, para pegawai jurusan Teknik Informatika juga menjadi salah satu divisi yang menghasilkan gaji yang tinggi. Tentunya, hal tersebut seimbangi dengan beban kerja masing-masing. 10. Jurusan Keuangan Jurusan yang paling banyak perusahaan di sektor perbankan minati adalah jurusan Keuangan. Masih dari akar yang sama yaitu dari sisi ekonomi, jurusan Keuangan lebih spesifik untuk mengerjakan job desc yang berhubungan dengan keuangan. Contohnya keuangan perusahaan dan matematika keuangan. Perusahaan perbankan sudah pasti berhubungan dengan uang, maka dari itu pegawai lulusan jurusan ini sangat mereka cari. Prospek pekerjaan jurusan Keuangan yang lebih spesifik, membuat jurusan ini memegang peran penting dalam perusahaan. Karena pegawai yang berasal dari jurusan Keuangan wajib memiliki kemampuan soft skills dan kemampuan teoritis yang harus seimbang. Hal tersebut bertujuan agar fungsi pegawai di perusahaan lebih optimal dan meminimalisasi kesalahan. Baca Juga 10 Perbedaan Diploma dan Sarjana yang Ada di Dunia Kuliah Itulah informasi 10 jurusan yang kerja di bank dan patut para calon pekerja yang tertarik dalam bidang perbankan ketahui. Untuk calon mahasiswa, informasi tersebut juga bermanfaat untuk menjadi pertimbangan ketika memilih jurusan saat kuliah. Bekerja di bank banyak orang yang menginginkan, karena selain gajinya yang tinggi, prospek karir di masa depan juga terjamin.
Pekerjaan di bank adalah salah satu pekerjaan yang menjadi incaran kawula muda. Sebab bekerja di bank dikenal dengan gajinya yang lumayan, selain itu banyak orang menginginkan bekerja di ruangan yang bersih dengan berpenampilan rapi. Terlepas dari alasan itu, memang ada orang yang ingin bekerja di bank sebab berminat dengan seluk beluk perbankan. Jika ingin bekerja di bank, kira-kira kuliah di jurusan apa biar cepat diterima? Simak informasi lengkapnya berikut ini AkuntansiManajemenIlmu Ekonomi dan Studi PembangunanKeuanganEkonomi SyariahHukumKomunikasiPsikologiMIPA Statistika dan MatematikaHubungan InternasionalTeknikTeknologi Informasi / Sistem Informasi / Manajemen InformasiSebarkan iniPosting terkait Akuntansi Akuntansi termasuk jurusan yang paling mudah mencari kerja, baik di bank, perusahaan swasta atau instansi pemerintahan. Secara garis besar, kuliah di akuntansi berarti mempelajari pengolahan data keuangan hingga menyajikannya sebagai laporan keuangan. Di bank, lulusan akuntansi bisa ditempatkan di bagian moneter, market, SSK Stabilitas Sistem Keuangan, SP dan PUR Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Rupiah atau enabler. Manajemen Manajemen adalah bidang studi yang mempelajari tentang pengelolaan sumberdaya di perusahaan atau organisasi. Manajemen adalah salah satu bidang studi yang gampang mencari pekerjaan, selain akuntansi. Di bank, lulusan manajemen bisa ditempatkan dalam posisi di bidang moneter, market, SSK Stabilitas Sistem Keuangan, SP dan PUR Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Rupiah atau enabler. Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan Pada program studi ini, kamu akan belajar mengenai ilmu ekonomi, akuntansi hukum, hingga manajemen dasar. Dengan begitu, tidak heran apabila lulusan jurusan ini juga dapat bekerja di bank. Posisi pekerjaan yang dapat diperoleh lulusan jurusan ini juga sama dengan lulusan jurusan akuntansii dan manajemen. Keuangan Jika kuliah di jurusan keuangan, apabila lulus paling cocok kerja di bank. Sebab, jurusan ini mempelajari tentang pengelolaan keuangan perbankan. Baca Kuliah Jurusan Akuntansi Bisa Kerja Dimana Selain itu, akan dipelajari operasional bank konvensional, serta syariah, mulai dari struktur organisasi perbankan hingga fungsinya. Lulusan ilmu keuangan kemungkinan besar akan bekerja di bagian enabler. Ekonomi Syariah Di jurusan Ekonomi Syariah, akan dipelajari tentang ilmu ekonomi mikro dan makro serta pengelolaan sumberdaya manusia, alam, modal, waktu. Namun, seperti namanya, pembelajaran akan dilakukan dari perspektif syariat Islam. Di bank, lulusan ekonomi syariah akan ditempatkan di bidang moneter, market, dan SSK Stabilitas Sistem Keuangan. Hukum Jangan salah, sebab lulusan hukum bisa juga bekerja di bank. Lulusan hukum umumnya akan ditempatkan di posisi bidang enabler. Bidang enabler ini terdiri dari auditor umum dan resiko, hukum hingga dukungan organisasi. Komunikasi Komunikasi tergolong jurusan yang punya lowongan kerja luas, salah satunya yakni bisa kerja di bank. Di bank, lulusan jurusan komunikasi akan ditempatkan pada bidang enabler atau pendukung. Yang dipelajari saat kuliah komunikasi adalah komunikasi pemasaran, jurnalistik, penyiaran, hubungan masyarakat, dan lain-lain. Baca Daftar Etika Profesi Bidang Akuntansi Wajib Dipatuhi Psikologi Sama dengan jurusan komunikasi, lulusan jurusan psikologi dapat bekerja di bank, khususnya pada bidang enabler atau pendukung. Jurusan psikologi adalah jurusan yang mempelajari tentang psikis manusia beserta interaksinya dengan dunia luar. Banyak lulusan psikologi yang bekerja sebagai HRD Human Resource Development atau hubungan masyarakat. MIPA Statistika dan Matematika Jurusan MIPA, khususnya Statistika dan Matematika, dapat bekerja di bank. Khususnya pada bidang moneter, market, SSK Stabilitas Sistem Keuangan, SP dan PUR Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Rupiah. Yang pasti banyak jurusan yang kuliahnya banyak berurusan dengan angka, yang bisa bekerja di bank. Hubungan Internasional Jurusan Hubungan Internasional bisa juga lho melamar kerja di bank. Bidang yang cocok untuk jurusan Hubungan Internasional adalah moneter. Bidang moneter ini berkaitan erat dengan laju inflasi rupiah serta kondisi ekonomi mikro dan makro secara internasional. Teknik Jurusan teknik disebut-sebut sebagai jurusan yang masa depannya tergolong paling cerah. Jurusan ini memiliki prospek yang besar di dunia perbankan. Sebab lulusan jurusan ini dapat bekerja pada bidang moneter, market, SSK Stabilitas Sistem Keuangan, SP dan PUR Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Rupiah hingga enabler. Baca UPDATE Syarat Menjadi Pegawai Bank Indonesia Pria Wanita Teknologi Informasi / Sistem Informasi / Manajemen Informasi Jurusan manajemen informasi secara garis besar mempelajari tentang mendesain sistem yang sesuai untuk tujuan organisasi atau perusahaan. Di bank, lulusan manajemen informasi dapat bekerja di bagian enabler. Akuntansi adalah bidang yang penting dalam dunia bisnis dan keuangan, dan memiliki keterampilan akuntansi yang kuat bisa membantu Saya dalam karir di bidang seperti akuntansi, audit, manajemen keuangan, atau bahkan kewirausahaan.
lulusan akuntansi bisa kerja di bank